7 Siswa MAN 4 Pandeglang Ikuti Jambore Palajar Teladan Bangsa Se Pulau Jawa

CIBALIUNG- Sebanyak 100 orang pelajar SLTA se- pulau Jawa mengikuti kegiatan Jambore Pelajar Teladan Bangsa (JPTB) bersama Maarif Institute. Dari 100 orang pelajar diantaranya 7 orang perwakilan dari MAN 4 Pandeglang. Acara ini digelar selama 6 hari, dimulai Selasa (2/8/2016) dan berakhir Minggu, (7/8/2016) lalu di Jawa Timur.Kegiatan Jambore Pelajar Teladan Bangsa se-Pulau Jawa ini mengangkat tema “Merawat kebinekaan, Menolak Sektarianisme”.

Jambore ini membahas isu sektarianisme. ini sebagai respon agar tidak terjadi kerusuhan yang berbau sara.

Kegiatan tersebut dibuka secara resmi olehMenteri Pendidikan dan Kebudayaan, Prof. Dr. Muhadjir Effendy, Selasa (2/8) Pukul 09.30 WIB, tepatnya di Gedung Graha Witjaksana Praja, kantor gubernur Jawa Timur.

Dalam sambutannya, Mendikbud menyampaikan bahwa kegiatan ini menitikberatkan pada 12 karakter yang harus dimiliki oleh setiap remaja muslim di Indonesia. Karakter-karakter tersebut adalah Taqwa, Thalabul Ilmi, Shidiq, Adil, Husnudzan, Taaruf, Tafahum, Taawun, Tasamuh, Musyawarah, Habbul Wathan dan Amar makruf nahyi munkar.

Sementara, Muharomatus Soraya dari SMAN 1 Pacitan Jawa Timur.sangat berharap sekali bahwa di jambore ini agar bisa malakukan aksi nyata untuk merubah Indonesia

“Harapan utama saya untuk mengikuti Jambore ini adalah saya ingin merubah diri saya yang hanya bisa berkomentar tentang Indonesia menjadi saya yang bisa malakukan aksi nyata untuk merubah Indonesia, saya yakin Indonesia akan menjadi negeri yang bukan hanya sekedar maju, namun negeri yang makmur dengan berbagai perbedaan namun tak ada lagi perpecahan, karena pada hakikatnya perbedaan itu untuk menyatukan, bukan untuk memecahkan” ujar Soraya

Harapan senada juga dikatakan Pipit Sapitri, S.Pd Selaku pembimbing peserta jambore dari MAN 4 Pandeglang.

“Mudah-mudahan setelah kegiatan ini yaitu ada aksi nyata dari apa yang didapatkan di jambore ini, saya sangat berharap untuk peserta berikutnya dari MAN 4 Pandeglang harus lebih banyak pesertanya, disiplin dan tidak meninggalkan ciri khas dan karakter MAN 4 Pandeglang” Tutupnya. (Asep Rohendi/Ub)